Kota Aceh yang dikenal dengan sebutan Serambi Mekkah ternyata memiliki produk kerajinan yang cukup populer. Salah satu produk kerajinan tersebut adalah batik khas Aceh yang kaya akan unsur budaya. Tidak hanya itu, budaya membatik di Aceh terus berkembang dan melahirkan aneka motif yang cukup memukau.
Bagi Anda para pecinta batik, batik ala Aceh bisa menjadi salah satu opsi yang menarik untuk dipertimbangkan. Dengan beragam motif batik yang penuh akan sebuah makna, tentu batik khas dari Aceh memiliki hal menarik yang berbeda. Tidak hanya itu, keindahan batik Aceh juga tidak kalah dengan jenis motif batik lainnya yang ada di Indonesia.
Nah, Anda penasaran mengenai batik khas Aceh yang terkenal memiliki tampilan yang unik dan menarik? Langsung saja simak ulasannya!

Sekilas Tentang Batik Aceh
Budaya membatik di Aceh bukanlah hal yang baru dikenal oleh masyarakatnya. Menurut sejarah tradisi membatik di Aceh telah ada sejak zaman kerajaan dahulu dan digunakan oleh masyarakatnya dalam berbagai kegiatan.
Tumbuhnya budaya batik yang sangat cepat di pulau Jawa, menjadikan budaya batik banyak dipengaruhi dari pulau ini. Maka, tidak heran budaya batik pada setiap daerah yang ada di Indonesia dibawa oleh masyarakat Jawa. Baik melalui pertukaran budaya dan transmigrasi.
Walaupun seperti itu, budaya batik di Aceh masih dipengaruhi oleh budaya batik dari pulau Jawa. Mulai dari teknik colet atau membuat motif hingga teknik pencelupan untuk menghasilkan warna pada batik. Hal yang membedakan batik Aceh dengan batik Jawa atau batik lainnya adalah ragam motif dan maknanya.
Ciri Khas Batik Aceh
Batik Aceh memiliki ciri khas yang dapat membedakannya dengan jenis batik lainnya. Apa saja ciri khasnya? Berikut ini beberapa diantaranya:
- Corak motif batik menggunakan dua unsur sebagai inspirasinya yaitu, unsur alam dan budaya Aceh.
- Menggunakan perpaduan warna cerah pada setiap motif batiknya seperti merah, hijau, kuning, merah muda, dan lain sebagainya. Perpaduan warna cerah biasanya digunakan pada batik Aceh Gayo.
- Memiliki kesan yang unik dan glamor (mewah) pada motif batiknya.
- Menjunjung tinggi nilai-nilai dalam syariat Islam, sehingga jarang terdapat motif dengan gambar makhluk hidup.
- Setiap motif batik memiliki pengaruh nilai Islam yang cukup tinggi. Tercermin pada bentuk corak batik seperti sulur, melingkar, dan garis.
- Memiliki tampilan desain motif batik yang unik, menarik, dan penuh akan sebuah makna.
Itulah ciri dari batik khas Aceh yang memiliki daya tarik tersendiri bagi para pecinta batik. Menggambarkan budaya dan tradisi lokal pada motifnya, dapat Anda jadikan batik Aceh sebagai pilihan batik Nusantara untuk berbagai keperluan.
Ragam Motif Batik Khas Aceh
Dari beragam motif batik khas Aceh terdapat beberapa motif batik yang cukup populer. Motif batik ini juga sering digunakan oleh masyarakat Aceh dalam berbagai kegiatan.
Adapun beberapa motif batik khas Aceh yang cukup populer tersebut diantaranya adalah:
1. Motif Bungong Jeumpa
Motif bungong jeumpa adalah motif batik yang cukup unik. Hal ini dikarenakan batik ini terinspirasi dari lagu daerah Aceh. Bungong jeumpa atau bunga jeumpa adalah bunga asal Aceh yang memiliki warna ciri khas hijau atau merah. Penggunaan warna hijau lebih sering digunakan, sehingga motif bungong jeumpa sangat identik dengan warna hijau.
Bunga jeumpa memiliki tampilan yang indah dan menawan. Inilah yang digambarkan dari motif bungong jeumpa. Secara tidak langsung, batik ini memiliki tujuan untuk memperlihatkan sebagian keindahan alam Aceh lewat motif batik.

2. Motif Pintu Aceh
Seperti namanya, motif pintu Aceh adalah motif yang terinspirasi dari sebuah pintu. Gambar pintu yang dimaksud adalah pintu dari rumah adat atau tradisional yaitu Rumoh Aceh. Ciri khas rumah adat Aceh adalah memiliki ukuran yang tidak begitu besar dengan tinggi sekitar 2,5 hingga 3 meter.
Terdapat beberapa makna dari motif pintu Aceh. Pertama, motif ini menggambarkan sifat orang Aceh yang tidak terlalu terbuka terhadap orang baru. Makna yang kedua adalah menggambarkan sifat rendah hati dan lapang dada orang Aceh.
3. Motif Buah Delima
Motif buah delima menjadi motif batik Aceh yang berbeda dengan motif lainnya. Seperti namanya, corak motif ini terinspirasi dari buah delima. Masyarakat Aceh menjadikan buah delima sebagai motif batik dikarenakan memiliki keistimewaan dan disebutkan di dalam Al-Qur’an.
Gambar buah delima terlihat indah dan menarik saat dijadikan sebagai motif batik. Perpaduan warna dan corak motif yang dibuat dengan detail membuat siapa saja yang melihatnya pasti tertarik. Tampilannya yang menarik sering dijadikan sebagai batik kekinian wanita dengan aneka desain fashion yang berbeda.
4. Motif Tolak Angin
Motif tolak angin adalah motif batik yang terinspirasi dari rumah adat Aceh. Motif ini menggambarkan ciri khas dari rumah adat Aceh yang memiliki jumlah ventilasi berjumlah banyak. Tentu saja, motif batik ini memiliki tampilan yang unik dan menarik dengan memadukan bentuk motif dan perpaduan warna cerah yang pas.
Terdapat makna yang cukup mendalam pada motif tolak angin. Makna tersebut adalah bahwa motif tolak angin menggambarkan masyarakat Aceh yang bisa menerima perbedaan dari orang lain.
5. Motif Rencong
Motif rencong adalah motif batik yang terinspirasi dari senjata tradisional Aceh. Rencong adalah senjata pusaka bagi rakyat Aceh dan sebagai simbol keberanian, keperkasaan, pertahanan diri dan kepahlawanan.
Di balik motifnya yang unik dan menarik, ternyata motif batik rencong Aceh diyakini mempresentasikan bacaan Basmallah. Di kalangan masyarakat Aceh batik dengan motif rencong sering digunakan pada acara ritual adat tertentu.
6. Motif Bungong Kalimah
Hampir setiap motif batik Aceh pasti memiliki unsur religius. Motif bungong kalimah pun sama yang sangat kental akan nuansa religius. Hal ini dapat dilihat pada bagian ujung kain motif batik yang memiliki corak ayat suci Al-Qur’an.
Terdapat ayat suci Al-Qur’an yang terkandung di dalam motif bungong kalimah. Hal ini yang menjadikan batik motif ini tidak boleh sembarangan dipakai. Masyarakat Aceh menggunakan batik dengan motif bungong kalimah hanya pada acara keagamaan.

Konveksi Seragam Batik Pilihan Hanya di Hassa Batik
Dari beberapa motif batik khas Aceh, pasti ada salah satu motif yang Anda tertarik untuk membuatnya. Bila Anda ingin membuatnya, termasuk untuk seragam, Hassa Batik bisa diandalkan untuk pilihan tempat pembuatan batik berkualitas. Ya, kami menyediakan layanan konveksi seragam batik dan pembuatan batik custom sesuai keinginan.
Memiliki tim yang profesional, kami senantiasa menjaga kualitas bahan dan proses pembuatan. Tidak hanya itu, kami pun siap mengerjakan beragam busana batik dengan aneka konsep dan model.
Nah, bila Anda tertarik membuatnya langsung saja cek katalog Batik Khas Daerah untuk inspirasi konsep batik yang diinginkan. Jangan sampai ketinggalan penawaran aneka batik berkualitas dengan harga yang terjangkau ya!